Senin, 15 Oktober 2012

Putri Kembar Vistaria


 Dahulu kala, hiduplah putri kembar dari Istana Pelangi Vistaria. Mereka adalah Asharahera dan Anjanahera. Putri dari Sultan Trenggono dan Retnea Kencana. Salah satu di antara ke duanya dikagumi oleh beberapa penduduk muda, termasuk Sanca. Pangeran dari Raja Kaisar Reharjo yang terkesan gagah berani dengan keris warisan, yang selalu melekat pada pinggang bagian kanan.

            Suatu hari, Sanca berkunjung ke Istana Vistaria untuk memilih salah satu putri Sultan. Ia berniat melamar dengan mengenakan pakaian adat. Ia terlihat gagah dan bersahaja. Tetapi, suatu ketika ke dua putri kembar dipanggil oleh Ibunda. Sanca semakin menata diri dan berkaca sembari terlihat tampan nantinya.

           “ Asha !! Anja !! Sanca sudah datang. Keluarlah ! “

            “ Iya Bunda ” jawab Asha. Ia menatap Sanca sambil melempar senyum tipis

            “ Anja di mana? ”

            “ Asha tidak tahu, Bunda. Sepertinya Anja masih berada di bumi “ tebaknya

            “ Bukankah tadi bersamamu? “

            “ Iya, tapi . . . .”

            “ Sudahlah, dari pada kita membahas terus. Alangkah lebih baiknya jikalau kita mencari Anja. Hari sudah mulai malam, sedangkan dia masih berada di bumi “ saut Sanca memberi usul dengan memotong komunikasi Asha.

            “ tunggu ! “ kata Asha, menghentikan niatan langkah Sanca “ Mengapa kita harus mencarinya? Bukakah aku dengan Anja itu kembar? Dan, bukankah pangeran menginginkan istri satu? “ raung Asha tiba- tiba

            “ Maksud kamu apa? “ tanya wanita tengah baya, yang tidak lain adalah Bundanya, yang bersandar cemas

            “ Maksudku, Anja tidak perlu dicari “

            “ Kenapa, Asha ? “ saut pangeran heran

            “ Bukankah pangeran menginginkan istri? “ ke dua kalinya Asha mengulang pertanyaan yang sama. Tetapi kali ini, ia terlihat serius dengan tatapan dalam.

            “ Iya “

            “ Kalau memang iya, mengapa harus mencari saudara kembarku???? Menikahlah denganku, pangeran “ tawar Asha

            “ Maafkan aku Asha. Aku harus bertemu Anja, agar aku mampu memilih kalian untuk ku jadikan istri “ jelasnya

            “ Aku di sini “ saut wanita bercadar hitam.

            “ siapakah dirimu?”

            “ Aku Anja, putri dari Retnea Kencana “ ia berhenti sejenak, sambil menyusuri jalan menuju arah di mana Sanca “ maafkan aku karena terlambat datang “

        Sanca mendekat menatap lekat. “ Benarkah kau Anja????”

            “ Iya, aku adalah Anja “

            “ Dari mana saja kau, Anja???” tanyanya mengerutkan alis “ bolehkah daku membuka cadarmu?????” imbuhnya

Dengan pelan, pangeran membuka.

            “ Wajah kamu !!!!!!!!??? ” tanya Sanca terkesima, ia tercengang oleh wajah Anja yang berbeda jauh dengan saudaranya. Mendengar itu, Anja menunduk malu

            “ Sekarang siapa yang akan kau pilih pangeran? “ tanya Asha sedikit geram. Namun, pangeran hanya diam dan terlihat bingung, sambil menggigit bibir.

            “ Aku sarankan, pangeran memilih Anja “ kata Ordana, salah satu prajurit Sultan yang tiba-tiba datang.

            “ Ordana  !!!!! “ Asha terkejut malu

            “Anja lah yang telah menolongku sewaktu aku dipukuli warga saat kita berada di bumi“ tegasnya “ dia wanita baik hati dan tahu budi pekerti “ Ordana menghampiri, dan memegang pundak Sanca

            “ Sebenarnya ada apa? “ Sanca semakin tidak mengerti. Emosinya mulai meletup letup, seperti lecutan petir.

            “ Sejujurnya, yang telah membuat wajah Anja hancur adalah Asha. Ia menaburkan ramuan di salah satu kosmetiknya. Sehingga, Anja merasa wajahnya panas dan gatal. “ Ordana mulai membongkar rahasia

            “ Apa !! ramuan ????? “ kaget Sanca, tersentak oleh ledakan bom pertempuran.

            “ Iya, “

            “ Benarkah Anja??? ” tanya Sanca untuk meyakinkan hati. Anja mengangguk pelan.

            “ Jahat benar kau, Asha. Kau telah menghilangkan dari apa yang di milikinya. Sadarkah kau jika perbuatanmu merugikan orang lain??? ”

            “ Bohong.!!! Itu bohong!!!!!!!!! “ Asha berteriak kecil dan menutup ke dua telinga sambil melarikan diri dari tempat

            “ Tunggu Asha !!! apa yang akan kau lakukan??? “ tanya Bunda mengejar

            “ Aku akan pergi ke bumi dan tidak akan kembali “

Sang bunda hanya mengalirkan air mata, tanganya didekapkan pada dada. Tak lama dari itu, Asha segera loncat dari Vistaria tanpa kekuatan yang dimiliknya. Anja ikut mengejar, tetapi dihentikan oleh Sanca

            “ Mengapa kau melarangku mengejarnya? Aku telah membuatnya pergi, pangeran ” Kata Anja menunduk

Sanca pun akhirnya mengangkat kepala Anja. Mereka saling menatap antar ke dua bola mata. Tanpa segan dan ragu, Sanca mencium keningnya. Setelah itu, hanya beberapa menit, Anja berubah dan kembali menjadi sosok Anja yang jelita.


~ * ~
                                               

Pesan Moral

Dalam persaingan apapun, jangan pernah berbuat kecurangan. Karena itu akan menjadi bumerang bagi yang melakukan. Bersainglah secara sehat. Dan jangan pula mencoba lari dari masalah. Selesaikanlah secara baik baik. jangan hanya bisa melarikan diri.


*) Fasfahis Shofhal Jamiil : Jepara, Jawa Tengah.

 

15 komentar:

  1. setuju, tp gk banyak org bs bersikap seperti itu

    BalasHapus


  2. setuju, tp gk banyak org bs bersikap seperti itu


    sorry tadi ada yang salah. jadi aku tulis ulang

    BalasHapus
  3. terus asha sekarang dimana,,,apkah msih hidup......hhhhhhhhhhh

    BalasHapus
  4. waaaah...
    kaya romeo dan julieetzzzz _)

    BalasHapus
  5. romeo@
    pangeran siapa saja ahhh....
    lek u mau yo gpp kok.hahaha

    BalasHapus
  6. Bagus,,,tp lebih teliti lagi ya,,,alur ceritanya perlu perbaikan

    BalasHapus
  7. Masih terlalu mentah,,tp udah bagus,,,keep learning

    BalasHapus
  8. weh.....
    alurnya sudah bagus kok. kalian saja yang tdk teliti membacanya

    BalasHapus
  9. tlong jangn mengomntari atas nama anonim....
    mohon dprbaiki lagi.



    trimksih telah mmbacanya... walo sekedar kata yg msih trlihat byasa

    BalasHapus
  10. ju2r emg sesuatu yang ada dimana;mana,,,namun taki semua orang mau mempergunakannya...

    BalasHapus
  11. bagus i like it. . .
    aku kepingin deh kayah putri di negri dongeng itu. . .


    Gambatte. . . . .!!!!!!!!!!!!

    BalasHapus