Jumat, 03 Agustus 2012

Buka Catatan Lama: Spesial untuk Adikku

Sumber Gambar

Pernahkah aku berkata padamu bahwa anugerah ini sangat luar biasa,
menjadi kakakmu...
kesempatan ini, begitu indah...
karena ternyata bukanlah hal yang mudah untuk menjadi kakakmu :)

di saat ALLAH menakdirkan kita sebagai saudara,
menghimpun kita dalam satu ikatan darah
telah menggariskan kita hidup bersama,
tumbuh bersama...

Samar, masih terbayang di benakku
Pertama kali saat aku melihatmu
Saat itu kau masih merah dalam gendongan Ibu
Beberapa kali aku meminta Ibu untuk merendahkan gendongannya
karena aku sangat ingin melihatmu, adikku...
Aku pun masih ingat saat beberapa hari kemudian bapak memberikan nama untukmu,
nama yang indah,
yang kau sandang sampai sekarang...

Dan kini, bayi merah itu telah tumbuh
Menjadi seorang gadis remaja yang cantik,
yang pintar,
yang disayang oleh banyak orang...
kau telah melewati beberapa proses pendewasaan yang harus kau lalui
ada tahapan di mana kau bisa dengan mudah melewatinya,
namun aku pun melihat ada saat-saat yang sangat berat yang harus bisa kau lalui...
meskipun kau terjatuh dan menangis,
tapi sungguh, kau telah melewatinya dengan sangat tangguh...
pun dengan usiamu yang masih belia
kau menjalani proses itu dengan sangat-sangat-sangat mempesona.

Hingga saat itu,
ketika kudapati kau tengah menangis tersedu
adikku, bagaimana lah hatiku tidak meleleh saat melihatmu seperti itu?
entah apa yang tengah kau hadapi,
entah apa yang sedang kau rasakan,
tapi sungguh, semua itu pun mampu membuatku ikut menangis bersamamu


aku mengerti,
bahwa di usiamu kini kau menghadapi berbagai macam hal.
aku pun dulu pernah merasakan itu
bahkan yang kau rasakan saat ini jauh lebih berat jika dibandingkan aku dulu

andai aku bisa menyelesaikan semua hal yang membuatmu bersedih,
semua hal yang telah membuatmu menangis,
akan aku lakukan itu.
aku akan membantumu
Memilah-milah hal yang membebanimu untuk dicari solusinya

Tapi, tetap kau tak boleh menyerah menghadapi itu semua
karena masing-masing kita telah disiapkan untuk menjalani tiap-tiap skenarioNYA
bagaimana pun kau harus menghadapi semua itu...
karena semua itu akan membuatmu menjadi lebih baik,
lebih kuat,
dan lebih mempesona...

semoga setelah ini, aku akan lebih bisa memahamimu...
semoga kau akan selalu ingat bahwa saat kau rasa tidak ada yang memahamimu,
maka DIA adalah MAHA MEMAHAMI...
Yang SELALU tau bagaimana kondisimu...


dan semoga,
aku selalu mencintaimu karena ALLAH,
SELALU karena ALLAH...

*catatan lama, mei 2009
Penulis: Nisa Yustisia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar